Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Jalanan Kota

Di jalanan kota yang hiruk-pikuk

Motor dan mobil berkejaran, melaju dengan gagah

Suara klakson berteriak, seperti melodi tiada tara

Dalam keriuhan, keramaian yang tak pernah berubah

Aku langkahkan kaki dari tempat tinggalku

Menelusuri jalan dan melewati pepohonan yang berdiri sendu

Langit kelabu, tapi belum turun juga hujan

Semesta hatiku memberontak, tapi peranan tetap harus dijalankan

Dari pagi, siang, sore terkadang hingga malam hari

Aku merasa terjebak di ruangan ini bersama laptop, jiwa terkurung sepi

Tugas terus mengalir bagai sungai yang tak kenal lelah

Batin bertanya-tanya, sampai kapan aku menghela napas dari rutinitas menjemukan ini?

Di jalanan kota yang masih hiruk-pikuk

Aku berjalan pulang ke tempat tinggalku

Ditemani bintang-bintang dan rembulan malam

Mengukir esok dengan tinta harapan, semangat yang tak pernah padam

Rinaldi Pratama Putra
Rinaldi Pratama Putra Reality is a lovely place, but I wouldn't wanna live there.